Renungan Petang 8 Desember 2024

Ayat Bacaan KOLOSE 3, 4

Bangkit Melampaui Kabut Keraguan—Jiwa yang mengasihi Allah, akan bangkit melampaui kabut keragu-raguan; ia akan memperoleh pengalaman hidup yang cemerlang, luas, dan mendalam, dan menjadi lemah lembut dan seperti Kristus. Jiwanya telah berkomitmen kepada Allah, tersembunyi bersama Kristus di dalam Allah. Ia akan mampu bertahan menghadapi ujian pengabaian, pelecehan, dan penghinaan sekalipun, karena Juruselamatnya telah menderita semuanya ini. Ia tidak akan menjadi gelisah dan putus asa ketika kesulitan menekannya, karena Yesus tidak gagal tidak pula menjadi putus asa atau kecewa. Setiap orang Kristen sejati akan menjadi kuat, bukan dalam kekuatan dan jasa perbuatan baiknya sendiri, tetapi dalam kebenaran Kristus, yang melalui iman diperhitungkan kepadanya. Adalah hal yang luar biasa untuk menjadi lemah lembut dan rendah hati, menjadi murni dan tak bernoda, menjadi seperti Raja surga itu ketika Ia hidup di antara manusia. (RH, 3 Desember 1889).

Terlindung dari Panah Musuh—Ketika diri kita tersembunyi di dalam Yesus, maka kita akan terlindung dari panah si musuh. (LT 16a, 1895). 7BC 907.12 – 7BC 908.1.

Kuasa Berbicara Disucikan—Ketika engkau bangkit dari kubur air pada saat pembaptisanmu, berarti engkau mengaku telah mati, dan menyatakan bahwa hidupmu hendak berubah—oleh tersembunyi bersama Kristus di dalam Allah. Engkau mengakui untuk mati terhadap dosa, dan dibersihkan dari sifat-sifat jahat yang engkau telah warisi dan kembangkan. Dalam melangkah maju dalam upacara pembaptisan, berarti engkau sedang berjanji kepada dirimu sendiri di hadapan Allah untuk tetap mati terhadap dosa. Mulutmu harus menjadi mulut yang disucikan, lidahmu menjadi lidah yang bertobat. Engkau harus berbicara tentang kebaikan Allah, dan memuji nama-Nya yang kudus. Dengan demikian engkau pun menjadi pertolongan dan berkat yang besar bagi jemaat. (MS 95, 1906). 7BC 908.7.

KOLOSE 3

1  Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. 2 Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. 3 Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah. 4 Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan.

Manusia baru

3:5-17

5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, 6 semuanya itu mendatangkan murka Allah [atas orang-orang durhaka]. 7 Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya. 8 Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. 9 Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, 10 dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya; 11 dalam hal ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi, orang bersunat atau orang tak bersunat, orang Barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah semua dan di dalam segala sesuatu. 12 Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. 13 Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian. 14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. 15 Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah. 16 Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu. 17 Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.

Hubungan antara anggota-anggota rumah tangga

3:18–4:6

18  Hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan.

19  Hai suami-suami, kasihilah isterimu dan janganlah berlaku kasar terhadap dia.

20  Hai anak-anak, taatilah orang tuamu dalam segala hal, karena itulah yang indah di dalam Tuhan.

21  Hai bapa-bapa, janganlah sakiti hati anakmu, supaya jangan tawar hatinya.

22  Hai hamba-hamba, taatilah tuanmu yang di dunia ini dalam segala hal, jangan hanya di hadapan mereka saja untuk menyenangkan mereka, melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan. 23 Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. 24 Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya. 25 Barangsiapa berbuat kesalahan, ia akan menanggung kesalahannya itu, karena Tuhan tidak memandang orang.

KOLOSE 4

1  Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga. 2 Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga-jagalah sambil mengucap syukur. 3 Berdoa jugalah untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan. 4 Dengan demikian aku dapat menyatakannya, sebagaimana seharusnya. 5  Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada. 6 Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih, jangan hambar, sehingga kamu tahu, bagaimana kamu harus memberi jawab kepada setiap orang.

Penutup dan salam

4:7-18

7   Semua hal ihwalku akan diberitahukan kepada kamu oleh Tikhikus, saudara kita yang kekasih, hamba yang setia dan kawan pelayan dalam Tuhan. 8 Ia kusuruh kepadamu dengan maksud, supaya kamu tahu akan hal ihwal kami dan supaya ia menghibur hatimu. 9 Ia kusuruh bersama-sama dengan Onesimus, saudara kita yang setia dan yang kekasih, seorang dari antaramu. Mereka akan memberitahukan kepadamu segala sesuatu yang terjadi di sini. 10  Salam kepada kamu dari Aristarkhus, temanku sepenjara dan dari Markus, kemenakan Barnabas – tentang dia kamu telah menerima pesan; terimalah dia, apabila dia datang kepadamu – 11 dan dari Yesus, yang dinamai Yustus. Hanya ketiga orang ini dari antara mereka yang bersunat yang menjadi temanku sekerja untuk Kerajaan Allah; mereka itu telah menjadi penghibur bagiku. 12 Salam dari Epafras kepada kamu; ia seorang dari antaramu, hamba Kristus Yesus, yang selalu bergumul dalam doanya untuk kamu, supaya kamu berdiri teguh, sebagai orang-orang yang dewasa dan yang berkeyakinan penuh dengan segala hal yang dikehendaki Allah. 13 Sebab aku dapat memberi kesaksian tentang dia, bahwa ia sangat bersusah payah untuk kamu dan untuk mereka yang di Laodikia dan Hierapolis. 14 Salam kepadamu dari tabib Lukas yang kekasih dan dari Demas. 15 Sampaikan salam kami kepada saudara-saudara di Laodikia; juga kepada Nimfa dan jemaat yang ada di rumahnya. 16 Dan bilamana surat ini telah dibacakan di antara kamu, usahakanlah, supaya dibacakan juga di jemaat Laodikia dan supaya surat yang untuk Laodikia dibacakan juga kepadamu. 17 Dan sampaikanlah kepada Arkhipus: Perhatikanlah, supaya pelayanan yang kauterima dalam Tuhan kaujalankan sepenuhnya. 18 Salam dari padaku, Paulus. Salam ini kutulis dengan tanganku sendiri. Ingatlah akan belengguku. Kasih karunia menyertai kamu.

Rising Above the Fog of DoubtThe soul that loves God, rises above the fog of doubt; he gains a bright, broad, deep, living experience, and becomes meek and Christlike. His soul is committed to God, hid with Christ in God. He will be able to stand the test of neglect, of abuse and contempt, because his Saviour has suffered all this. He will not become fretful and discouraged when difficulties press him, because Jesus did not fail or become discouraged. Every true Christian will be strong, not in the strength and merit of his good works, but in the righteousness of Christ, which through faith is imputed unto him. It is a great thing to be meek and lowly in heart, to be pure and undefiled, as was the Prince of heaven when He walked among men. (The Review and Herald, December 3, 1889).

Shielded From the Darts of the Enemy—When self is hid in Jesus, we are shielded from the darts of the enemy. (Letter 16a, 1895). 7BC 907.12 – 7BC 908.1.

Powers of Speech Sanctified—As you arose from the watery grave at the time of your baptism, you professed to be dead, and declared that your life was changed—hid with Christ in God. You claimed to be dead to sin, and cleansed from your hereditary and cultivated traits of evil. In going forward in the rite of baptism, you pledged yourselves before God to remain dead to sin. Your mouth was to remain a sanctified mouth, your tongue a converted tongue. You were to speak of God’s goodness, and to praise His holy name. Thus you were to be a great help and blessing to the church (Manuscript 95, 1906). 7BC 908.7.