Ayat Bacaan WAHYU 21, 22
Akhirnya Keluarga Allah akan Bersatu—Sekarang jemaat masih militan, yakni berjuang, sekarang kita masih diperhadapkan dengan dunia yang sedang berada dalam kegelapan tengah malam, yang hampir sepenuhnya menyerah kepada penyembahan berhala. Namun, harinya akan tiba di mana pertempuran akan terjadi, dan kemenangan diraih. Kehendak Allah harus dilakukan di bumi, sebagaimana di surga. Maka bangsa-bangsa tidak akan lagi memiliki hukum lain selain hukum surga. Semua akan menjadi keluarga yang bahagia dan bersatu, yang mengenakan pakaian pujian dan ucapan syukur—yakni jubah kebenaran Kristus.
Seluruh alam dalam keindahannya yang luar biasa akan mempersembahkan kepada Allah penghormatan pujian dan penyembahan yang terus-menerus. Dunia akan bermandikan cahaya surga. Tahun-tahun akan berlalu dengan sukacita. Cahaya bulan akan seperti cahaya matahari, dan cahaya matahari akan tujuh kali lebih besar dari yang sekarang. Di atas segala pemandangan ini, bintang-bintang fajar akan bernyanyi bersama, dan anak-anak Allah akan bersorak kegirangan, sementara Kristus dan Allah akan bersatu dalam mengumumkan, “Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi.” (Wahyu 21:4). (RH, 17 Desember 1908). 7BC 988.2-3.
Musim Panas Orang Kristen—Bumi ini adalah tempat persiapan untuk surga. Waktu yang dihabiskan di sini adalah musim dingin orang Kristen. Di sini angin dingin penderitaan bertiup ke atas kita, dan gelombang masalah bergulung melawan kita. Namun dalam waktu dekat, ketika Kristus datang, kesedihan dan keluh kesah akan berakhir selamanya. Saat itulah musim panas orang Kristen akan tiba. Semua pencobaan akan berakhir, dan tidak akan ada lagi penyakit atau kematian. (MS 28, 1886). 7BC 988.4.
Pendidikan yang Lebih Tinggi di Kehidupan Masa Depan—Kristus, Guru surgawi, akan menuntun umat-Nya ke pohon kehidupan yang tumbuh di kedua sisi sungai kehidupan, dan Dia akan menjelaskan kepada mereka kebenaran-kebenaran yang tidak dapat mereka pahami dalam kehidupan sekarang ini. Dalam kehidupan mendatang itu umat-Nya akan memperoleh pendidikan yang lebih tinggi dalam kesempurnaannya. (MS 31, 1909). 7BC 988.8.
Kristus Pohon Kehidupan—Kristus adalah sumber kehidupan kita, sumber kehidupan yang kekal. Dia adalah pohon kehidupan, dan bagi semua yang datang kepada-Nya Dia memberikan kehidupan rohani. (RH, 26 Januari 1897). 7BC 989.8.
… Ketaatan kepada-Nya adalah kekuatan pemberi hidup yang menggembirakan jiwa. (ST, 31 Maret 1909, dicetak ulang dari 8T:288). 7BC 989.2.
Definisi Surga—Kristus adalah kebenaran dari semua yang kita temukan di dalam Bapa. Definisi surga adalah hadirat Kristus. (MS 184, 1897). 7BC 989.9.
Syafaat Kristus Segera Berakhir—Dia yang telah berdiri sebagai pendoa syafaat kita; yang mendengar semua doa dan pengakuan dosa; yang diwakili dengan pelangi, simbol kasih karunia dan kasih, yang melingkari kepala-Nya, akan segera menghentikan pekerjaan-Nya di bait suci surgawi. Kasih karunia dan belas kasihan kemudian akan turun dari takhta, dan keadilan akan menggantikannya. Dia yang telah diharapkan oleh umat-Nya akan memangku hak-Nya—menjabat sebagai Hakim Agung. (RH, 1 Januari 1889). 7BC 989.11.
Masa Percobaan Berakhir Pada Saat Yang Tidak Diduga—Saat masa percobaan berakhir, masa itu akan datang tiba-tiba, tanpa diduga—pada saat yang tidak kita sangka-sangka. Namun, kita dapat memiliki catatan yang bersih di surga sejak sekarang ini, dan tahu bahwa Allah menerima kita; dan akhirnya, jika setia, kita akan dikumpulkan ke dalam kerajaan surga. (MS 95, 1906). 7BC 989.12.
Waktu Penutupan Masa Percobaan Tidak Dinyatakan—Allah belum menyatakan kepada kita kapan pekabaran ini akan ditutup, atau kapan masa percobaan akan berakhir. Hal-hal yang diwahyukan itu harus kita terima bagi diri kita sendiri dan bagi anak-anak kita; tetapi janganlah kita berusaha mengetahui apa yang telah dirahasiakan dalam dewan-dewan Yang Mahakuasa….
…Sekarang, sekarang ini juga, saatnya bagi kita untuk berjaga-jaga, bekerja, dan menunggu.
Firman Allah menyingkapkan fakta bahwa akhir dari segala sesuatu sudah dekat, dan kesaksiannya sangat meyakinkan bahwa setiap jiwa perlu memiliki kebenaran yang tertanam di dalam hati sehingga kebenaran itu akan mengendalikan kehidupan dan menguduskan tabiat. Roh Allah sedang bekerja untuk mengambil kebenaran dari Firman yang telah Diilhami dan menanamkannya pada jiwa sehingga para pengikut Kristus yang mengaku akan memiliki sukacita yang kudus dan sakral yang dapat mereka bagikan kepada orang-orang lain. Waktu yang tepat bagi kita untuk bekerja adalah sekarang, sekarang ini juga, selagi masih ada hari ini. Tetapi tidak ada perintah bagi siapa pun untuk menyelidiki Alkitab untuk memastikan, jika memang mungkin, kapan masa percobaan akan ditutup. Allah tidak memberikan pekabaran seperti itu untuk bibir manusia mana pun. Dia tidak akan membiarkan lidah manusia menyatakan apa yang telah Dia sembunyikan dalam dewan-dewan rahasia-Nya. (RH, 9 Oktober 1894). 7BC 989.14-16.
WAHYU 21
Langit yang baru dan bumi yang baru
1 Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi. 2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya. 3 Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: “Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. 4 Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu.” 5 Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: “Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!” Dan firman-Nya: “Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar.” 6 Firman-Nya lagi kepadaku: “Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan. 7 Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku. 8 Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua.”
Yerusalem yang baru
9 Maka datanglah seorang dari ketujuh malaikat yang memegang ketujuh cawan, yang penuh dengan ketujuh malapetaka terakhir itu, lalu ia berkata kepadaku, katanya: “Marilah ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu pengantin perempuan, mempelai Anak Domba.” 10 Lalu, di dalam roh ia membawa aku ke atas sebuah gunung yang besar lagi tinggi dan ia menunjukkan kepadaku kota yang kudus itu, Yerusalem, turun dari sorga, dari Allah. 11 Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal. 12 Dan temboknya besar lagi tinggi dan pintu gerbangnya dua belas buah; dan di atas pintu-pintu gerbang itu ada dua belas malaikat dan di atasnya tertulis nama kedua belas suku Israel. 13 Di sebelah timur terdapat tiga pintu gerbang dan di sebelah utara tiga pintu gerbang dan di sebelah selatan tiga pintu gerbang dan di sebelah barat tiga pintu gerbang. 14 Dan tembok kota itu mempunyai dua belas batu dasar dan di atasnya tertulis kedua belas nama kedua belas rasul Anak Domba itu. 15 Dan ia, yang berkata-kata dengan aku, mempunyai suatu tongkat pengukur dari emas untuk mengukur kota itu serta pintu-pintu gerbangnya dan temboknya. 16 Kota itu bentuknya empat persegi, panjangnya sama dengan lebarnya. Dan ia mengukur kota itu dengan tongkat itu: dua belas ribu stadia; panjangnya dan lebarnya dan tingginya sama. 17 Lalu ia mengukur temboknya: seratus empat puluh empat hasta, menurut ukuran manusia, yang adalah juga ukuran malaikat. 18 Tembok itu terbuat dari permata yaspis; dan kota itu sendiri dari emas tulen, bagaikan kaca murni. 19 Dan dasar-dasar tembok kota itu dihiasi dengan segala jenis permata. Dasar yang pertama batu yaspis, dasar yang kedua batu nilam, dasar yang ketiga batu mirah, dasar yang keempat batu zamrud, 20 dasar yang kelima batu unam, dasar yang keenam batu sardis, dasar yang ketujuh batu ratna cempaka, yang kedelapan batu beril, yang kesembilan batu krisolit, yang kesepuluh batu krisopras, yang kesebelas batu lazuardi dan yang kedua belas batu kecubung. 21 Dan kedua belas pintu gerbang itu adalah dua belas mutiara: setiap pintu gerbang terdiri dari satu mutiara dan jalan-jalan kota itu dari emas murni bagaikan kaca bening. 22 Dan aku tidak melihat Bait Suci di dalamnya; sebab Allah, Tuhan Yang Mahakuasa, adalah Bait Sucinya, demikian juga Anak Domba itu. 23 Dan kota itu tidak memerlukan matahari dan bulan untuk menyinarinya, sebab kemuliaan Allah meneranginya dan Anak Domba itu adalah lampunya. 24 Dan bangsa-bangsa akan berjalan di dalam cahayanya dan raja-raja di bumi membawa kekayaan mereka kepadanya; 25 dan pintu-pintu gerbangnya tidak akan ditutup pada siang hari, sebab malam tidak akan ada lagi di sana; 26 dan kekayaan dan hormat bangsa-bangsa akan dibawa kepadanya. 27 Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu.
WAHYU 22
1 Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta Anak Domba itu. 2 Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang sungai itu, ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali, tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk menyembuhkan bangsa-bangsa. 3 Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya, 4 dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka. 5 Dan malam tidak akan ada lagi di sana, dan mereka tidak memerlukan cahaya lampu dan cahaya matahari, sebab Tuhan Allah akan menerangi mereka, dan mereka akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.
Kedatangan Tuhan Yesus
6 Lalu Ia berkata kepadaku: “Perkataan-perkataan ini tepat dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi.” 7 Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini! 8 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya. 9 Tetapi ia berkata kepadaku: “Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!” 10 Lalu ia berkata kepadaku: “Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini, sebab waktunya sudah dekat. 11 Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!” 12 “Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya. 13 Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir.” 14 Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu. 15 Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar. 16 Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang. 17 Roh dan pengantin perempuan itu berkata: “Marilah!” Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: “Marilah!” Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!
Penutup
18 Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: “Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini. 19 Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini.” 20 Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: “Ya, Aku datang segera!” Amin, datanglah, Tuhan Yesus! 21 Kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kamu sekalian! Amin.
God’s Family United at Last—(Revelation 21:1-4) Now the church is militant, now we are confronted with a world in midnight darkness, almost wholly given over to idolatry. But the day is coming in which the battle will have been fought, the victory won. The will of God is to be done on earth, as it is done in heaven. Then the nations will own no other law than the law of heaven. All will be a happy, united family, clothed with the garments of praise and thanksgiving—the robe of Christ’s righteousness.
All nature in its surpassing loveliness will offer to God a constant tribute of praise and adoration. The world will be bathed in the light of heaven. The years will move on in gladness. The light of the moon will be as the light of the sun, and the light of the sun will be sevenfold greater than it is now. Over the scene the morning stars will sing together, and the sons of God will shout for joy, while Christ and God will unite in proclaiming, “There shall be no more sin, neither shall there be any more death” (RH, December 17, 1908). 7BC 988.2-3
The Christian’s Summer—This earth is the place of preparation for heaven. The time spent here is the Christian’s winter. Here the chilly winds of affliction blow upon us, and the waves of trouble roll against us. But in the near future, when Christ comes, sorrow and sighing will be forever ended. Then will be the Christian’s summer. All trials will be over, and there will be no more sickness or death. (MS 28, 1886). 7BC 988.4.
Higher Education in the Future Life—Christ, the heavenly Teacher, will lead His people to the tree of life that grows on either side of the river of life, and He will explain to them the truths they could not in this life understand. In that future life His people will gain the higher education in its completeness. (MS 31, 1909). 7BC 988.8.
Christ the Tree of Life—Christ is the source of our life, the source of immortality. He is the tree of life, and to all who come to Him He gives spiritual life. (RH, January 26, 1897). 7BC 989.8.
… Obedience to Him is the life-giving power that gladdens the soul. (ST, March 31, 1909, reprinted from 8T:288). 7BC 989.2.
A Definition of Heaven—Christ is the truth of all that we find in the Father. The definition of heaven is the presence of Christ. (MS 184, 1897). 7BC 989.9.
Christ’s Intercession Soon to Cease—The One who has stood as our intercessor; who hears all penitential prayers and confessions; who is represented with a rainbow, the symbol of grace and love, encircling His head, is soon to cease His work in the heavenly sanctuary. Grace and mercy will then descend from the throne, and justice will take their place. He for whom His people have looked will assume His right—the office of Supreme Judge. (RH, January 1, 1889). 7BC 989.11.
Probation Ends When Least Expected—When probation ends, it will come suddenly, unexpectedly—at a time when we are least expecting it. But we can have a clean record in heaven today, and know that God accepts us; and finally, if faithful, we shall be gathered into the kingdom of heaven. (MS 95, 1906). 7BC 989.12.
Time of Probation’s Close Not Revealed—God has not revealed to us the time when this message will close, or when probation will have an end. Those things that are revealed we shall accept for ourselves and for our children; but let us not seek to know that which has been kept secret in the councils of the Almighty….
…Now, just now, it is time for us to be watching, working, and waiting.
The Word of the Lord reveals the fact that the end of all things is at hand, and its testimony is most decided that it is necessary for every soul to have the truth planted in the heart so that it will control the life and sanctify the character. The Spirit of the Lord is working to take the truth of the Inspired Word and stamp it upon the soul so that the professed followers of Christ will have a holy, sacred joy that they will be able to impart to others. The opportune time for us to work is now, just now, while the day lasts. But there is no command for anyone to search the Scriptures in order to ascertain, if possible, when probation will close. God has no such message for any mortal lips. He would have no mortal tongue declare that which He has hidden in His secret councils. (RH, October 9, 1894). 7BC 989.14-16.