Renungan Petang 2 Januari 2024

ALFA DAN OMEGA

“Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir.” Wahyu 22:13.

Kristus sedang menarik hati para pendengar-Nya kepada-Nya melalui pernyataan kasih-Nya, dan kemudian, sedikit demi sedikit, saat mereka mampu menanggungnya, Ia menyingkapkan kepada mereka kebenaran-kebenaran agung kerajaan itu. Kita juga harus belajar untuk menyesuaikan pekerjaan kita dengan kondisi jiwa-jiwa lainnya—untuk berhadapan dengan umat manusia di mana pun mereka berada. Sementara kehendak hukum Allah harus disampaikan kepada dunia, maka kita tidak boleh pernah lupa bahwa kasih, yakni kasih Kristus, adalah satu-satunya kuasa yang dapat melembutkan hati, dan menuntun kepada ketaatan. Semua kebenaran agung Kitab Suci berpusat pada Kristus; dan jika dipahami dengan benar, semuanya menuntun kepada-Nya. Biarlah Kristus diperkenalkan sebagai Alfa dan Omega, yang awal dan yang akhir dari rencana penebusan yang agung. Sampaikanlah kepada orang-orang pokok-pokok yang akan memperkuat keyakinan mereka kepada Allah dan firman-Nya, dan pimpin mereka untuk menyelidiki sendiri ajaran-ajarannya. Dan seraya mereka maju selangkah demi selangkah dalam mempelajari Alkitab, maka mereka akan menjadi lebih siap untuk menghargai keindahan dan keselarasan kebenaran-kebenarannya yang berharga.—The Review and Herald, 25 November 1890, JNN 8.4.

***

“I am the Alpha and the Omega, the Beginning and the End, the First and the Last.”—Revelation 22:13.

Christ drew the hearts of His hearers to Him by the manifestation of His love, and then, little by little, as they were able to bear it, He unfolded to them the great truths of the kingdom. We also must learn to adapt our labors to the condition of the people—to meet humans where they are. While the claims of the law of God are to be presented to the world, we should never forget that love, the love of Christ, is the only power that can soften the heart, and lead to obedience. All the great truths of the Scriptures center in Christ; and rightly understood, all lead to Him. Let Christ be presented as the Alpha and Omega, the beginning and the end of the great plan of redemption. Present to the people such subjects as will strengthen their confidence in God and in His word, and lead them to investigate its teachings for themselves. And as they go forward, step by step, in the study of the Bible, they will be better prepared to appreciate the beauty and harmony of its precious truths.—The Review and Herald, November 25, 1890 JNN 8.4.