Renungan Pagi 29 Maret 2025

“SUNGGUH AMAT BAIK“

“Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik…” Kejadian 1:31.

“Berkat-berkat besar tercakup dalam ketaatan pada hari Sabat, dan Allah menghendaki agar hari Sabat menjadi hari sukacita bagi kita. Ada sukacita pada penetapan hari Sabat. Allah memandang dengan rasa puas pada pekerjaan tangan-Nya. Segala sesuatu yang telah Ia buat Ia nyatakan “sungguh amat baik.” Kejadian 1:31. Langit dan bumi dipenuhi dengan sukacita. “Bintang-bintang fajar bersorak-sorai bersama-sama, dan semua anak Allah bersorak-sorai.” Ayub 38:7. Meskipun dosa telah memasuki dunia untuk merusak pekerjaan-Nya yang sempurna, Allah tetap memberikan kepada kita hari Sabat sebagai saksi bahwa Yang Mahakuasa, yang tak terbatas dalam kebaikan dan belas kasihan, telah menciptakan segala sesuatu. Bapa surgawi kita menghendaki melalui ketaatan pada hari Sabat untuk memelihara di antara manusia suatu pengetahuan tentang Diri-Nya. Ia menghendaki agar hari Sabat mengarahkan pikiran kita kepada-Nya sebagai Allah yang benar dan hidup, dan agar melalui pengenalan akan Dia kita dapat memperoleh hidup dan kedamaian.” 6T 349.1.

“And God saw every thing that he had made, and, behold, it was very good…” Genesis 1:31.

“Great blessings are enfolded in the observance of the Sabbath, and God desires that the Sabbath day shall be to us a day of joy. There was joy at the institution of the Sabbath. God looked with satisfaction upon the work of His hands. All things that He had made He pronounced “very good.” Genesis 1:31. Heaven and earth were filled with rejoicing. “The morning stars sang together, and all the sons of God shouted for joy.” Job 38:7. Though sin has entered the world to mar His perfect work, God still gives to us the Sabbath as a witness that One omnipotent, infinite in goodness and mercy, created all things. Our heavenly Father desires through the observance of the Sabbath to preserve among men a knowledge of Himself. He desires that the Sabbath shall direct our minds to Him as the true and living God, and that through knowing Him we may have life and peace.” 6T 349.1.

***