MENJADI ORANG KRISTEN YANG BENAR-BENAR SEPERTI KRISTUS
“Dan Aku menguduskan diri-Ku bagi mereka, supaya mereka pun dikuduskan dalam kebenaran.” Yohanes 17:19.
“Kita mengaku sebagai orang Kristen, tetapi banyak yang masih jauh dari menjadi orang Kristen yang alkitabiah. Mereka belum menguduskan diri sebagaimana yang Kristus lakukan, agar orang-orang yang mereka ajak bergaul dapat dikuduskan. Kebenaran harus ada di dalam jiwa, mengubahkan hidup dan tabiat, mengendalikan hidup, pikiran, perkataan, dan perilaku. Roh Allah hendak menolong kelemahan kita. Kebenaran dalam jiwa akan terlihat dalam hidup yang penuh kehati-hatian. Kesembronoan dalam perbuatan dan kebiasaan yang berlebihan tidak akan ada. 4LtMs, Ms 15, 1885, par. 4.
“Kuasa pertobatan Allah harus datang ke dalam hatimu sendiri dan menguduskan hidupmu sendiri serta memurnikan dan menyucikan dirimu sendiri sebelum engkau dapat menjadi penolong bagi pekerjaan Allah di mana pun engkau berada. Engkau … masih jauh dari Allah. Diri dan harga diri secara langsung sedang menghalangi kemajuanmu, dan engkau tidak akan membuat kemajuan sampai engkau menyadari kekurangan tabiatmu sendiri.” 3LtMs, Lt 33, 1879, par. 3.
“Kita semua hendaknya belajar meneladani kehidupan Kristus, agar kita memiliki pengaruh yang menguduskan bagi orang-orang yang bergaul dengan kita. Sungguh luar biasa menjadi seorang Kristen, yang benar-benar seperti Kristus, yang suka damai, murni, dan tak bercacat. T26 197.2.
“And for their sakes I sanctify myself, that they also might be sanctified through the truth.” John 17:19.
“We are professed Christians, but many are far from being Bible Christians. They do not sanctify themselves as Christ did, that those [with] whom they associate may be sanctified. The truth must be in the soul, transforming the life and character, controlling the life, the thoughts, the words, the deportment. The Spirit of God helpeth our infirmities. The truth in the soul will be seen in the circumspect life. Levity of conduct, undue familiarity will not exist.” 4LtMs, Ms 15, 1885, par. 4.
“The converting power of God must come to your own hearts and sanctify your own lives and refine and purify your own characters before you will be a help to the cause of God in any place. You are … far from God. Self and self-esteem are standing directly in the way of your advancement, and you will not make progress until you have a sense of your own defects of character.” 3LtMs, Lt 33, 1879, par. 3.
“We should all study to imitate the life of Christ, then we shall have a sanctifying influence upon those with whom we associate. It is a wonderful thing to be a Christian, truly Christ-like, peaceable, pure and undefiled.” T26 197.2.***
IMS Indonesia 