MEMBERITAKAN DAN MENINGGIKAN KRISTUS
“Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,” Filipi 1:18.
“Tugas dan kesenangan dari semua pelayanan adalah untuk meninggikan Kristus di hadapan orang banyak. Inilah tujuan akhir dari segala kerja keras yang sejati. Biarlah Kristus muncul; biarlah diri kita tersembunyi di balik-Nya.” — 9T:147.
“Hati orang Kristen sejati dipenuhi dengan kasih sejati, dengan rasa lapar yang sungguh-sungguh bagi jiwa-jiwa. Ia tidak akan merasa tenang sampai ia melakukan semua yang ada dalam kekuasaannya untuk mencari dan menyelamatkan jiwa yang terhilang. Waktu dan kekuatan dikerahkan; kerja keras tidak dihindari. Orang lain harus diberi kebenaran yang telah membawakan kegembiraan, kedamaian, dan sukacita dalam Roh Kudus bagi jiwanya sendiri.”
“Ketika jiwa yang benar-benar bertobat menikmati kasih Allah, ia akan merasakan kewajibannya untuk bersatu dengan Kristus dan bekerja selaras dengan-Nya. Roh Kristus berdiam di atasnya. Ia menyatakan kasih, belas kasihan, dan rasa sayang Juruselamat, karena ia telah bersatu dengan Kristus. Ia rindu untuk membawa orang lain kepada Yesus. Hatinya luluh dengan kelembutan saat ia melihat bahaya jiwa-jiwa yang berada di luar Kristus. Ia memperhatikan jiwa-jiwa sebagai orang yang harus memberikan pertanggungjawaban. Dengan undangan dan permohonan yang dicampur dengan jaminan akan janji-janji Allah, ia berusaha memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus; dan itu dicatat dalam kitab-kitab catatan. Ia adalah seorang pekerja bersama dengan Allah.” —TM 122. RRe 195.
“What then? notwithstanding, every way, whether in pretence, or in truth, Christ is preached; and I therein do rejoice, yea, and will rejoice.” Philippians 1:18.
“The duty and delight of all service is to uplift Christ before the people. This is the end of all true labor. Let Christ appear; let self be hidden behind Him.” — 9T:147.
“The heart of the true Christian is imbued with true love, with a most earnest hunger for souls. He is not at rest until he is doing all that is in his power to seek and to save that which is lost. Time and strength are spent; toilsome work is not shunned. Others must be given the truth which has brought to his own soul such gladness and peace and joy in the Holy Ghost.”
“When the truly converted soul enjoys the love of God, he will feel his obligation to yoke up with Christ and work in harmony with Him. The Spirit of Christ rests upon him. He reveals the Saviour’s love, pity, and compassion, because he is one with Christ. He yearns to bring others to Jesus. His heart is melted with tenderness as he sees the peril of the souls that are out of Christ. He watches for souls as one that must give an account. With invitations and pleadings mingled with assurances of the promises of God, he seeks to win souls to Christ; and it is registered in the books of record. He is a laborer together with God.” —TM 122. RRe 195.***
IMS Indonesia 